Sudut Pandang Biro HMPPI KMTPHP UGM : ‘Penggantian Raskin Menjadi E-money’

KMTPHP UGM 2015

Indonesia merupakan negara berkembang dengan jumlah masyarakat miskin yang masih banyak. Dengan demikian pemerintah khususnya pemerintah daerah berkewajiban untuk memenuhi kesejahteraan warganya. Beberapa kebijakan pemerintah yang bertujuan memenuhi kesejahteraan warga miskin adalah program Beras untuk Rumah Tangga Miskin (Raskin). Beras ini ditujukan kepada masyarakat yang dinilai membutuhkan dengan harga sekitar 2000-2500 rupiah/kilogram. Akan tetapi, rata-rata beras bersubsidi yang diterima oleh masyarakat Indonesia baru mencapai 5,75 kilogram per bulan, dari jatah 15 kilogram per bulan. Oleh sebab itu pemerintah menawarkan sistem baru pengganti raskin yaitu dengan e-money. Dengan adanya e-money berarti pasokan beras secara langsung sejumlah 15 kg setiap bulan akan diganti dengan sejumlah uang yang akan dialokasikan untuk memberi beras oleh setiap Rumah Tangga Sasaran (RTS) yang menerima. read more

KOMODITAS: Manggis

Masyarakat Indonesia tentu mengenal buah tropis yang satu ini, atau pernah melihat iklan ekstrak kulitnya yang sempat fenomenal di Indonesia karena backsound iklannya yang easy-listening. Bentuknya bulat, kulitnya berwarna merah, dengan daging buah berwarna putih halus yang rasanya manis-kecut segar. Dijuluki sebagai ratu buah (Queen of Fruits), ternyata buah ini juga banyak manfaatnya untuk kesehatan selain rasanya yang segar serta bentuk dan warna buahnya yang cantik.

What a smell!

Nafas kalo bau bete ya? 🙁
Jadi hemat ngomong, ketawa ditahan tahan, nghindar hindar kalo lagi diajak omong?

Pernah ga tuh lagi puasa tapi ujian sehari 2-3 matkul *curhat* duduk 2 jam mikir keras lalu ketika keluar ruang ujian dan mulai membuka pembicaraan sadar deh tuh beuh baunyaa. Kenapa ya bau? sikat gigi rutin udah, pun nggak makan makanan yang bikin bau. Hngg kuyla~ cari tau 😉

Milk n’Share #2

Halo lagi pecinta susu ?!
Alhamdulillah acara “Milk n Share #2” sudah berakhir dengan lancar.

Isi dari acara ini yaitu main bareng, berbuka puasa bersama, dan bagi-bagi susu dengan anak-anak jalanan Yayasan Diponegoro.

MIE INSTAN+COKELAT=MAUT (?)


MIE INSTAN+COKELAT=MAUT (?)

Oleh : Rizqi Amalia Hutami

Apa yang terlintas di benak kamu ketika membaca judul tersebut? bertanya-tanya benarkah adanya, atau ingin mengkritisi? Menarik ya~ judul tersebut saya kutip dari sebuah akun berbanyak adders.

Bagaimana makanan yang kita konsumsi dapat seketika menyebabkan kematian? Tentu perlu diketahui dulu bahwa semua produk makanan dan minuman yang lolos uji kelayakan mutu lembaga pemerintah seperti BPOM tentu sudah melalui serentetan proses verifikasi hingga makanan atau minuman tersebut dikatakan foodgrade, edible dan aman dikonsumsi. read more

Cocokologi: Ubi dan Kentut

[HMPPI MENULIS]

Cocokologi: Ubi dan Kentut

Oleh : Ariska Avivah

Hai kamuuu
Apa kamu termasuk mereka yang kerap mengeluhkan sering kentut setelah makan ubi?
Pernahkah kamu menduga-duga hubungan sebab akibat diantara keduanya? hmm kentut dan ubi. Kuy cari tahu kedekatan keduanya 😉

Apasih kentut?
menurut KBBI kentut adalah gas sisa pencernaan berbau busuk yang dikeluarkan lewat anus. Kandungan gas pada kentut didominasi oleh nitrogen, hidrogen, karbon dioksida, dan metana. Gas ini merupakan hasil samping dari metabolisme mikrobia2 pembusuk pada kolon. Bau menyengat pada kentut berasal dari senyawa sulfur pada gugus indol atau hidrosulfida (S-H). read more

“Ada gula ada semut”

[HMPPI KOMODITAS]

“Ada gula ada semut”

Oleh: Fajar Hidayat

kok? Karena gula itu manis, kaya kamu~

Yap! komoditas kali ini akan membahas tentang Gula :))

Gula. Jika orang-orang diberikan waktu 2 detik untuk menyebut sebuah kata yang terlintas ketika mendengar kata gula maka 99% dari mereka termasuk kamu mungkin akan menjawab “manis” setuju? wkwk

Gula pasir sangat lazim digunakan sebagai pengkaya rasa pada makanan atau minuman. Karbohidrat berantai pendek ini mampu memberikan sensasi manis ketika bersentuhan dengan lidah. read more

Beda Istilah Beda Makna: Tepung, Gandum, dan Terigu

[HMPPI MENULIS]

°°Beda Istilah Beda Makna: Tepung, Gandum dan Terigu°°

Oleh: Shafira Ariya Bernadi (2015)

Tepung, gandum, dan terigu. Istilah-istilah ini tentunya sudah tidak asing ditelinga, apalagi bagi mereka yang gemar membuat roti. Namun masih terdapat kerancuan dalam istilah istilah tersebut. Masa sih? mana yang bener? Nah mari kita perhatikan per definisinya ?

Menurut Hariyanto et al. (2002) Gandum (Triticium sp.) merupakan tanaman serelia dari suku padi-padian yang merupakan sumber karbohidrat.

Gandum sendiri jarang ditemukan di Indonesia karena kondisi lingkungan fisik Indonesia tidak cocok untuk untuk tanaman gandum yang merupakan tanaman subtropis. read more

KOMODITAS: Kentang

Indonesia, negeri agraris beriklim tropis yang kaya komoditas hortikultura, si lembut yang akrab dikonsumsi semua kalangan ini salah satunya, ya. Kentang.

Pada mulanya kentang tumbuh dengan baik hanya di suhu dingin, pada siang hari kentang memerlukan suhu pertumbuhan berkisar 17-23,7 derajat celcius sedangkan pada malam hari 6,1-12,2 derajat celcius (Bamberg, 1996).

Namun, seiring berkembangnya zaman pemanasan global yang semakin meningkat menjadikan produksi dunia kentang ikut menurun. Hal ini mendorong dilakukannya penelitian-penelitian untuk menekan dampak pemanasan global melalui rekayasa2 genetika agar kentang mampu bertahan di suhu yang lebih tinggi. Seperti halnya Balai Penelitian Tanaman Sayuran (Balitsa) yang gencar mengembangkan varietas kentang yang mampu beradaptasi sesuai iklim di Indonesia dengan dataran medium (400 – 700 m dpl) read more