[ Hari Pangan Sedunia 2017: Upaya Intropeksi Diri Menghadapi Indonesia Krisis Pangan 2025 ]

Swasembada pangan yang dituangkan dalam program pembangunan pertanian Indonesia sejak awal kemerdekaan, selalu memperoleh prioritas tinggi. Walaupun pada awal kemerdekaan lahan pertanian subur dan ketersediaan air melimpah, namun kecukupan pangan dari produksi dalam negeri hampir belum pernah tercapai secara meyakinkan. Swasembada beras pada tahun 1984 hanya bersifat temporer, tidak berswasembada lagi pada tahun-tahun berikutnya. Demikian juga swasembada beras tahun 2008. Program surplus beras 10 juta ton tahun 2014 yang telah dicanangkan sejak tahun 2010 ternyata tidak dapat tercapai dan bahkan Indonesia masih tetap mengimpor beras. read more

Murah Bukan Berarti Tak Bernilai Bambah

Hei kamu yang dikata anak singkong! berbanggalah karena komoditi yang amat lekat dengan masyarakat pribumi ini tengah naik daun dipasar global 😉

Suharyo selaku ketua umum MSI (Masyarakat Singkong Indonesia) mengungkapkan rata-rata harga singkong internasional mencapai US$ 280 per ton tahun ini, naik 55% dibandingkan tahun lalu US$ 180 per ton. Saat ini, harga singkong ditingkat petani di kisaran Rp 1.600 per kilogram (kg), naik 33% dibandingkan rata-rata tahun lalu Rp 1.200 per kg. Di pasar internasional, harga rata-rata singkong juga menunjukkan peningkatan. read more

Consideration When Choosing Specialty Coffee

Ditulis oleh: Kevin (TPHP UGM 2014)

Salam sruput untuk pembaca,
Yup~ 1 Oktober adalah hari kopi internasional. So, selamat hari kopi untuk seluruh penikmat kopi di penjuru dunia!

Hmm inginnya sih merayakan hari kopi sedunia dengan origin trip ke kebun kopi pegunungan Latimojong yang terkenal kopinya dapat tumbuh pada ketinggian 1600 mdpl atau ke Gunung Puntang untuk melihat kebun kopi dengan cupping score 86.25 pada kontes expo kopi SCAA 2016. yaa untuk tahun ini belum tercapai sih tapi tak apa pun ane tetap bisa membayangkan dan bercerita. read more

[PRESS RELEASE] Arisan – Kumpul Gayeng KMTPHP

ARISAN – Kumpul Gayeng KMTPHP

Hari Jumat, 7 April 2017 Keluarga Mahasiswa Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian (KMTPHP) UGM mengadakan sebuah acara yang bernama Arisan. Arisan merupakan progam kerja dari biro Pemerhati Keluarga dan Kesekretariatan (PKK) yang dilaksanakan empat kali dalam satu periode. Pada kesempatan kali ini Arisan mengusung tema kumpul bareng KMTPHP yang diharapkan acara yang dijadikan ajang kumpul bersama KMTPHP tersebut akan berlangsung secara gayeng (seru / meriah). Arisan bertempat di Pemancingan Moro Kangen yang terletak di Jl. Selokan Mataram, Maguwoharjo, Kec Depok, Kab Sleman. Arisan merupakan sebuah acara yang diadakan dengan tujuan untuk saling mengakrabkanan antara mahasiswa TPHP dari berbagai angkatan. Selain mengakrabkan Arisan juga digunakan sebagai ajang menjalin komunikasi dan mempererat komunikasi antar mahasiswa TPHP. Acara tersebut dihadiri oleh mahasiswa TPHP angkatan 2014, 2015, dan 2016. Walaupun tidak semua mahasiswa hadir namun rasa kebersamaan dan keseruan masih tetap ada. Sekitar pukul 2 siang semua sudah berkumpul di Pemancingan Moro Kangen. Arisan diisi dengan makan bersama dengan menu utama olahan ikan yaitu ikan bakar dan ikan goreng, lalapan, sambal dengan ditutup dengan lotis buah. Acara dilanjutkan dengan games seru yang bertujuan untuk mengenal satu sama lain baik antar teman satu angkatan maupun berbeda angkatan, kuis tentang berbagai fakta  TPHP serta yang terakhir adalah  foto bersama. Acara tersebut semakin meriah karena ada banyak doorprize yang disediakan oleh panitia. Rangkaian acara Arisan dilakukan semenarik mungkin oleh Panitia serta kelucuan dan canda tawa para peserta membuat keakraban dalam acara ini bertambah. Acara dikemas secara santai dan menyenangkan namun tetap tidak melupakan esensi dari acara ini yaitu mengakrabkan antar angkatan. read more